Menghadapi persaingan global maka dibutuhkan peran perguruan tinggi yang mampu melahirkan peserta didik berorientasi Iptek dan Imtak, yang memiliki kemampuan dalam berbagai aspek, diantaranya adalah pendidik yang mampu memberi inspirasi kepada peserta didik untuk berpikir maju dan memiliki jiwa kompetitif dalam berbagai sendi kehidupan, salah satunya melalui kegiatan PISA (Programme for International Student Assessment).
PISA merupakan suatu penilaian yang diikuti para negara maju dan berkembang, dimana aspek yang dinilai meliputi Reading, Mathematics, dan Science. PISA diadakan setiap 3 tahun sekali, dan berdasarkan hasil OECD PISA pada tahun 2009 untuk matematika Indonesia menempati peringkat ke-61 dari 65 negara peserta. Oleh karena itu, kami yang tergabung dalam mahasiswa pendidikan matematika PPs UNSRI angkatan 2011 akan mengadakan kegiatan Kontes Literasi Matematika (KLM) Ke-3 dan Semiloka tentang PISA bagi guru. Kegiatan ini juga dilaksanakan juga dalam rangka peringatan HUT Unsri ke-53 dan usaha membantu pemerintah dalam bidang peningkatan mutu pendidikan.
Pandai dalam matematika tidak hanya terbatas pada kemampuan menyelesaikan soal-soal tes matematika akan tetapi juga harus mampu menggunakan matematika yang dikuasainya untuk membantu memecahkan masalah matematika yang ditemui di kehidupan siswa di luar sekolah. Kemampuan seperti itu tidak mungkin dikuasai oleh siswa dengan sendirinya tanpa dilatihkan guru di kelas. Untuk itu guru matematika dituntut menyiapkan peserta didiknya untuk menjadi literat dalam matematika sehingga mampu mengikuti berbagai perubahan global di masa mendatang.
Berkaitan dengan hal itu, P4MRI Universitas Sriwijaya menyelenggarakan Kontes Literasi Matematika (KLM) bagi siswa SMP/MTs dan Semiloka terkait dengan Programme for International Student Assessment (PISA) bagi guru matematika.